Selasa, 23 Agustus 2011

Kadis di Sorot Bupati di Puji 150 Pendemo

Pinrang, Metropol.

Sebanyak 150 tenaga kontrak / honorer yang berada dibawa naungan Dishub Infokom kabupaten Pinrang melakukan aksi Demo di depan kantor. Sehubungan dengan keterlambatan gaji atau honor mereka, selama empat bulan lebih belum diterima. Para tenaga honorer melakukan aksi Demo, dan ketika itu, sejumlah staf Dishub marah-marah bahkan berusa untuk membubarkan para pendemo dan mengancam akan memberhentikan sebagai tenaga kontrak di dinas tersebut. Menurut salah satu tenaga honorer yang ikut dalam aksi demo itu menuturkan, mereka sudah habis kesabaran lantaran kepepet dalam memenuhi kebutuhan hidupnya yang memaksa mereka memilih jalur "gali lobang tutup lobang. " Ditambah lagi motor yang mereka pake selama menjalankan tugas juga masih kredit dan sudah menunggak sehingga tak sedikit diantara mereka harus merela untuk kehilangan motornya karena ditarik oleh pihak dealer.

Selain itu, bulan ramadan juga menjadi keluhan mendasar bagi mereka. Sementara tingkat kebutuhan sehari-hari mareka saja terus membengkak dan mendesak sedang gaji yang diharapkan-nya pun tak kunjung keluar. Kepala Dinas Perhubungan dan Infokom, Drs HA Hamit Sinapati didepan para demostran mengatakan, "tak sepeserpun honorer dari mereka yang telah kami ambil, apa lagi gaji para pegawai lepas tersebut. Tetapi dana memang belum cair sampai sekarang, karena masih tertahan di Dinas PPKAD ( dinas pengelolaan keuangan dan aset daerah ) hingga saat ini pihaknya menyerahkan persoalan ini kepada pihak Pemerintah daerah sebagai pemegang kebijakan tertinggi di suatu daerah dalam hal ini, Bupati Pinrang ( H.A Aslam patonangi SH, M.Si ) ,"Jelasnya.

Ditempat terpisah, Bupati Pinrang yang menerima kedatangan pendemo untuk menyampaikan asfirasi mereka dan seketika itu Bupati langsung merespon sekaligus membuka dialog diruang kerjanya sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap nasib para mesin pencetak uang yang saban harinya tegap berdiri disetiap pejuru dibeberpa ruas jalan tak perduli terik panasnya matahari meski maut terkadang menantang dengan satu perinsif demi kelancaran peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pinrang. Setelah melalui dialog yang cukup alot antara pemerintah daerah dengan para demonstran akhirnya, Bupati yang nampak prihatin katiak itu, menyetujui kemdian menyarankan kepada pihak Dinas yang bersangkutan agar segera menyelesaikan pembayaran gaji tenaga honor lepas tersebut kendati pembayaran-nya hanya untuk dua bulan sementara menunggu penggajian berikutnya. Tak ayal kegembiraan yang dirasakan oleh mereka saat itu menjadi penyapu lelah disertai ucapan terimakasih kepada bapak Bupati sebagai sosok pemimpim yang bijaksana kemudian para demonstran dengan tertibnya beranjak meninggalkan tempat melangkah pulang. (Muh.Saleh Ar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar