Senin, 20 Oktober 2014

Jenderal TNI Dr Moeldoko Berikan Penghargaan Inovasi Panglima TNI 2014

Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko
saat menyerahkan penghargaan Inovasi Panglima TNI 2014
kepada pemenang lomba inovasi, di Mabes TNI Cilangkap
Jakarta, Metropol - Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko, memberikan penghargaan Inovasi Panglima TNI 2014 kepada pemenang lomba penghargaan inovasi, di Mabes TNI Cilangkap, Minggu, (12/10).

Kegiatan ini merupakan salah satu ajang pemberian penghargaan kreativitas dan inovasi di lingkungan yang diselenggarakanh Mabes TNI, bekerjasama dengan CIS School of Innovation dan Yayasan Planet Inovasi, dimeriahkan oleh konser musik Iwan Fals, Fitri Carlina, Youbi Sister dan penampilan joget dari prajurit TNI
Penghargaan Inovasi Panglima TNI (Panglima TNI Innovation Award) mengidentifikasi, mengenali, mengakui, dan mendiseminasi karya inovasi militer yang terkait dan berasal dari lingkungan TNI/luar lingkungan TNI, mencakup: inovasi teknologi (technology innovation, high-end innovation) dan inovasi pendekatan kemanusiaan, serta inovasi SDM (human-approach innovation, low-end innovation).

Panglima TNI dalam sambutannya menekankan, tujuan kegiatan ini adalah memberikan apresiasi kepada individu/ tim/satuan militer dan PNS di lingkungan TNI. Serta individu/tim/organisasi non militer/di luar TNI yang menciptakan dan mengembangkan produk-produk inovatif. Serta mendorong tumbuh dan kembangnya ekosistem inovasi di lingkungan TNI dengan memperkuat kerjasama inter-sektoral antar aktor inovasi, serta memonitor implementasi kebijakan pimpinan TNI tentang inovasi dan meningkatkan peran strategis R&D (Research & Development) di lingkungan TNI pada khususnya dan nasional pada umumnya.

Jenderal TNI Moeldoko menjelaskan, marwah disiplin menjadi kekuatan TNI. Sedangkan marwah teknologi untuk semantiasa menghadirkan teknologi dan produk alutsista dalam negeri. Sementara itu, marwah seni dan budaya dihadirkan agar prajurit TNI memiliki cita rasa. “Terpadunya disiplin. Teknologi serta seni dan budaya menjadi kekuatan baru bagi TNI dan prajurit TNI,” kata Panglima TNI.

Jenis Penghargaan Inovasi Panglima TNI 2014 ini yakni, Penghargaan Inovasi TNI Alutsista TNI, Penghargaan Inovasi TNI Non Alutsista, Penghargaan Inovasi (Ko-Inovasi) TNI dan Pemerintah Daerah, Penghargaan Inovasi (Ko-Inovasi) TNI dan Individu/ Tim/ Organisasi/ Lembaga Publik diluar TNI.

Adapun penerima penghargaan Inovasi Panglima TNI 2014, yaitu Kategori Inovasi Alut TNI AD, diberikan kepada Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Darat dengan mata Inovasi “Rancang Bangun Senjata Dopper”, diterima oleh Kepala Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Darat. Kategori Inovasi Alut TNI AL, diberikan Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Laut, dengan mata inovasi “Pembuatan Prototipe Swamp Boat”, diterima oleh Kepala Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Laut. 

Kategori Inovasi Alut TNI AU, diberikan kepada Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Udara, dengan mata inovasi “Pembuatan Bom Tajam BT-500 untuk Pesawat Standar NATO”, diterima oleh Kepala Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Udara.

Sedangkan untuk Kategori Inovasi Non-Alut TNI AD, diberikan kepada Kapten Ctp Edi Nursantosa, S.Si., M.Sc, dengan mata inovasi “Pendekatan Indeks Vegetasi Citra Satelit Penginderaan Jarak Jauh untuk Mendeteksi Samaran Pasukan di Medan Tertutup”. 

Kategori Inovasi Non-Alut TNI AL, diberikan kepada Kolonel Laut (T) Abdul Rahman, S.T., M.T., dan Tim dengan mata inovasi “Rancang Bangun Pos Angkatan Laut Mandiri Energi Guna Meningkatkan Fasilitas Pangkalan di Lokasi Terpencil”. Kategori Inovasi Non-Alut TNI AU, diberikan kepada Kapten Lek Ramayuda Rahmad, S.T., dan Tim dengan mata inovasi “Server DEPOHAR 40 sebagai Integrator Jaring Komunikasi dalam Mewadahi Jaringan C4ISR (Command, Control, Communications, Computers, Intelligence, Surveillance and Reconnaissance)”.

Sementara itu untuk Kategori Inovasi Partisipasi Masyarakat, diberikan kepada Bambang Riyanto, S.Pi., M.Si., Dr. Akhiruddin Maddu, S.Si., M.Si., dan Esa Ghanim Fadhallah, dengan mata inovasi “Material Organik Penyerap Gelombang Radar dari Komposit Penyerap Chitosan-Hidroksiapatit untuk Aplikasi Militer Modern. Kategori Inovasi Partisipasi Organisasi Publik, diberikan kepada Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia, dengan mata inovasi “Siaran Suara Perbatasan RRI”, diterima oleh Direktur Utama Radio Republik Indonesia, Ibu Rosarita Niken Widiastuti. 

Kategori Inovasi Partisipasi Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota, diberikan kepada Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur, sebagai “Daerah pendukung tugas pokok dan fungsi TNI di wilayah perbatasan Indonesia dengan negara tetangga Republik Demokratik Timor Leste di daerah Atambua, Nusa Tenggara Timur”, diterima oleh Bupati Belu, Drs. Wellem Foni, M.Si. Kategori Inovasi Partisipasi Pemerintah Daerah Provinsi, diberikan kepada Provinsi Kalimantan Timur, sebagai “Kontribusi dan partisipasi Pemerintah Daerah untuk mendukung tugas pokok dan fungsi TNI sekaligus sebagai daerah ketahanan pangan di wilayah Kalimantan Timur”, diterima oleh Gubernur Kalimantan Timur, Dr. H. Awang Faroek Ishak. (Kamal)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar