Jumat, 19 September 2014

Selamatkan Jembatan Kaki Dibelah Parang

Pinrang, Metropol - Sage (61) warga Dusun Ammani, Desa Mattiro Tasi, Kecamatan Mattiro Sompe, Kabupaten Pinrang, terpaksa dilarikan ke puskesmas terdekat, guna mendapatkan pertolongan setelah kaki kanannya mengalami luka serius akibat terkena sebilah parang di sebuah Tempat Kejadian Perkara (TKP) tepatnya, Jembatan Ammani perbatasan Desa Tadang Palie Kecamatan Cempa Pinrang.

Luka dibagian kaki Sage memang cukup parah akhirnya pihak medis di puskemas setempat, Desa Tadang Palie memutuskan untuk merujuk pasien ke Rumah Sakit Umum (RSU) Lasinrang Pinrang. Sementara pihak RSU tersebut juga tidak mampu menangani luka korban namun pihak rumah sakit hanya menyarankan agar pasien segera dirujuk ke RSU Kota Pare-pare.

Para tenaga medis di RSU Pare-pare yang sudah terbiasa bekerja cepat dan tanpa basa basi, langsung dibawa pasien ke ruang periksa untuk mendapat perawatan medis dan tak lama kemudian, pihak rumah sakit memperbolehkan pasien untuk dibawah pulang dalam keadaan membaik.

Meski luka di kaki Sage sudah membaik namun rasa kecewa kepada pemerintah masih berat untuk ia lupakan, sebabnya, jangankan dijenguk oleh pemerintah, untuk biaya mobil Ambulance ke RSU Pare-pare saja di tanggung sendiri belum lagi pekerjaan Sage yang setiap saat bertugas membersihkan sampah gelondongan yang menumpuk di tiang jembatan Ammani itu, dan upah diberikan oleh pemerintah yaitu, Rp 300.000/bulan.

Kekecewaan itu seketika diungkapkan dihadapan wartawan Metropol, dimana Sage mengatakan, “saya kecewa karena, dua pejabat Kepala Desa (Kades) yang berbatasan yakni, Husain Kades Tadang Palie dan Sukardi, Kades Mattirotasi tak satupun yang datang menjenguknya saya, baik saat saya dirujuk kerumah sakait maupun setelah saya pulang dari rumah sakit,” katanya.

Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan (BPMD) Pinrang, Drs. Alimin M.Si yang ditemui Metropol mengatakan, “saya turut prihatin atas musibah yang menimpa saudara kita pak Sage, mudah-mudahan ada kesempatan yang bisa saya gunakan untuk mengunjungi rumahnya tapi untuk saat ini, kegiatan cukup padat dan banyak urusan yang harus saya selesaikan,” kata Kabid BPMD Pinrang. (Muh Saleh A)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar