Jakarta, Metropol.
Demam tawuran dikalangan pelajar, mahasiswa menjadi tren di tanah air ini. Hal ini membuat Pemerintah menjadi perhatian melihat gejala ini. Itu sebabnya, pemerintah mengintruksikan agar aparat dan kalangan pendidik ikut serta meredam gejolak ini.
Antisipasi untuk meredam gejolak ini, seperti yang dilakukan aparat Kepolisian tingkat wilayah, adalah sosialisasi di sekolah-sekolah. “Kami mencoba kearah pendekatan secara persuasif,” kata Seli Pudja, Kapolsek Koja.
Dalam sosialisasi ini, bukan saja tim dari Kepolisian yang terlibat, namun dari Danramil, tokoh masyarakat, Komite Sekolah, Kepala Sekolah dan guru.
Pembentukan tim khusus untuk memberikan pemahaman dan pengertian, dibekalinya juga peralatan HT. “Tujuannya untuk lebih cepat mengantisipasi adanya unsur tawuran,” ujar Kompol M. Seli Pudja kepada Metropol. (Aji)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar