Batu, Metropol - Pasca kejadian laka Lantas di Proliman, Kasat Lantas Polres Batu AKP Yudi Wahyudi Hindarto akan lakukan evaluasi dan kerjasama dengan Dinas terkait untuk cek kelayakan kendaraan.
“Kami akan cek, setiap kondisi kendaraan layak atau tidak. Kalau tidak harus dikemanakan? Hal ini akan segera kami bicarakan agar tidak lagi ada kejadian seperti ini. Namun alhamdulilah saat ini masyarakat bisa berpikir positif dengan tidak melihatnya sebagai kesengajaan. Namun lebih kepada kelalaian seseorang yang tidak memperhatikan kelayakan kendaraannya,” ujarnya.
Dari pemeriksaan, terjadinya Rem Blong dipicu dari minyak dan persneleng dalam kondisi kurang perawatan. Lebih lanjut, kami akan mewajibkan setiap kendaraan membawa peralatan seperti Dongkrak segitiga pengaman, serta kelengkapan surat menyurat dan pengecekan secara rutin.
Terkait itu, “sopir juga harus memiliki kemampuan mengemudi sesuai SIM yang dimiliki. Karena seperti diketahui, sopir Truk Kontainer dengan Nopol H 1974 CY itu hanya memiliki SIM A saja,” papar Kasat Lantas.
Ditempat terpisah, Kanit Laka Lantas Iptu Sigit mengatakan, masih mengumpulkan bahan keterangan para saksi dan saksi korban, sopir truk masih dirawat dan belum bisa berkomunikasi karena mengeluh sakit pada kepala dan nyeri di dadanya.
Mengenai korban sebanyak 23 terdiri dari 1 korban meninggal, dan pengemudi sedan patah tulang pada kaki kiri. Secara keseluruhan biaya sudah tercover di jasa Raharja, “evaluasi kejadian diantara penyebabnya adalah truk melintas bukan pada kelas jalannya, seyogyanya ada rambu rambu yang menegaskan. Setiap kendaraan tersebut bisa melewati atau tidak. Dengan demikian penegakannya jelas. Selama ini tidak ada rambu-rambu sama sekali,” lanjut Kasat.
“Seharusnya buku kir juga ada 2, traktor head sendiri, apalagi kir sudah mati pada bulan april. Dengan demikian agenda kedepan kami akan lakukan komunikasi dengan Dishub Provinsi yang akan difasilitasi oleh Dishub kota Batu,” papar Sigit.
Sebagai ingatan, sesuai informasi di lapangan sebelumnya terjadi tabrakan beruntun akibat rem Blong dari sebuah truk Kontainer no polisi H 1974 CY , yang melibatkan sebuah sedan N 1628 KF sepeda motor dan bus yang mengangkut siswa TK Dwi Matra surabaya, di Proliman Desa mojorejo Kota Batu, rabu, 11 juni 2014 dengan korban tewas bernama Ella (6).
Saksi mata mengatakan, kecelakaan maut tersebut terjadi ketika truk trailer dari arah Junrejo menabrak mobil jenis sedan yang dikendarai seorang Dokter, "Setelah ditabrak truk, sedan terseret lebih dari 10 meter dan menghantam bus yang berisi siswa dari TK Dwi Matra yang ikut ambruk dan menindih motor yang saat itu dikendarai oleh Ella dan ibunya,” terang warga. (Yud/Rin)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar